BACA JUGA:
Namun, informasi terbaru menunjukkan bahwa seorang penumpang, Gayle Yamamoto, melihat retakan pada badan pesawat sebelum keberangkatan, namun tidak memberitahu siapapun akan hal tersebut.
Penyelidikan pun berlangsung setelah kejadian untuk menentukan penyebab pasti dari peristiwa ini. Kesaksian para penumpang dan informasi baru tentang retakan pada pesawat sebelum keberangkatan menjadi bagian krusial dari investigasi, menggarisbawahi pentingnya pengawasan dan pelaporan yang tepat terhadap kondisi pesawat sebelum penerbangan.

Dewan Keselamatan Transportasi Nasional telah menetapkan bahwa kecelakaan tragis pesawat Aloha Airlines disebabkan oleh kegagalan dalam program pemeliharaan maskapai tersebut. Program ini dirancang untuk mendeteksi dan mencegah kerusakan pada pesawat, namun kurangnya ketelitian dalam pemeriksaan yang dilakukan, terutama dalam kondisi kegelapan, menyebabkan retakan pada sambungan pangkuan terlewatkan.