Meski didominasi dengan warna putih yang tampak polos, namun setiap koleksi busana tersebut tampak memiliki sisi dramatis masing-masing. Mulai dari paduan korset dengan bawahan nan menjuntai menyerupai gaun pernikahan, dress tule panjang transparan berhiaskan motif embroidery berpadu dengan luaran panjang berbahan satin
Ada juga koleksi blazer putih nan elegan yang tak kalah mencuri perhatian. Blazer tersebut tampak dihiasi aksen glitter dan sayap berkerut dan tampak dikenakan salah satu muse dari kalangan artis, yakni Sophia Latjuba.
Sederet koleksi palet putih ini menjadi penutup nan kontras yang anggun lewat dekorasi detail ‘intricate’ serta kontruksi yang terinspirasi oleh arsitektur bergaya lembut.
Kontradiksi ini semakin menawan dengan kehadiran siluet yang melintas batasan gender, menyuarakan kebebasan dan keselarasan yang mengalir indah. Tak hanya menjadi ‘piece de resistance’ dari koleksi ini, namun juga sebuah simbol optimisme terhadap awal yang baru.
(Martin Bagya Kertiyasa)