3. Skrining tekanan darah: Hipertensi, diungkap dr. Bobbillapati bisa sangat berbahaya bagi pria dewasa di atas 50 tahun, karena meningkatkan risiko penyakit arteri koroner yang dapat menyebabkan episode yang mengancam jiwa seperti serangan jantung. serangan dan stroke, dan penyakit ginjal.
4. Antigen spesifik prostat: Meskipun semua pria berisiko terkena kanker prostat, risikonya sangat meningkat seiring bertambahnya usia loh! Tes PSA ini mengukur tingkat PSA, yaitu protein yang diproduksi oleh kelenjar prostat, di dalam darah.
Peningkatan kadar PSA bisa memperlihatkan risiko adanya kanker prostat atau kondisi terkait prostat lainnya. Sebab, laki-laki berusia 50 tahun atau lebih, memang berisiko lebih tinggi terkena kanker prostat.
5. Tes fungsi ginjal: Setiap pria dengan diabetes dan hipertensi bisa mengembangkan penyakit ginjal yang serius. Oleh karena itu perlu diskrining untuk tes fungsi ginjalnya.
(Rizky Pradita Ananda)