OBAT-obatan jadi salah satu keperluan yang wajib dibawa, tak boleh tertinggal ketika melakukan perjalanan mudik, termasuk ketika mudik dengan mobil pribadi.
Mengingat, masalah atau gangguan kesehatan bisa terjadi di mana saja dan kapan saja. Selain itu, tidak semua daerah memiliki apotek atau toko obat yang lengkap. Selain obat-obatan yang bersifat kondisi atau penyakit khusus pribadi, ada enam obat standar atau umum yang wajib dibawa.
Dijelaskan dr. Ugi Sugiri, Sp.EM, Spesialis Darurat Medik dr Ugi Sugiri, Sp.EM, para pemudik wajib membawa obat-obatan umum seperti obat sakit perut, obat pusing atau sakit kepala, obat untuk meredakan mual, obat muntah, obat flu dan obat batuk. Mengingat belakangan ini, cuaca sangat tidak menentu dan cenderung ekstrem.
“Tak ada salahnya membawa obat flu dan batuk, mengingat cuaca saat ini sangat tidak menentu. Bisa panas terik tapi lalu mendadak hujan," kata dr Ugi saat ditemui awak media baru-baru ini.
Dia menambahkan, jika ada masalah kesehatan lainnya, maka bawa obat-obatan pribadi. Misal, Anda punya masalah jantung atau alergi tertentu, maka obat pribadi jangan sampai ketinggalan.
Selain obat-obatan itu, beberapa obat jenis lain pun tidak ada salahnya untuk dibawa ketika mudik dengan mobil pribadi. Misalnya, dikutip dari HonestDocs , Selasa (18/4/2023) yaitu obat diare, obat maag, obat pereda nyeri, obat tetes mata, sampai pembersih luka antiseptik, untuk mengantisipasi hal-hal yang tak diinginkan, yang mana mungkin saja kejadian saat perjalanan mudik Lebaran.
Semua obat-obatan yang dibawa, harus dikemas dan dibawa dengan cara yang tepat, dengan ditempatkan di satu wadah besar atau jika memang ada lebih baik memakai kotak khusus P3K.
Sedangkan untuk obat resep dari dokter, diimbau untuk dibawa lengkap memakai kantong kemasan. Ini penting, tujuannya agar tidak lupa aturan pakai obat dan tidak tertukar dengan obat lainnya.
(Rizky Pradita Ananda)