Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Begini Cara Mengatasi ASI yang Tidak Keluar

Syifa Fauziah , Jurnalis-Sabtu, 06 Agustus 2022 |17:43 WIB
Begini Cara Mengatasi ASI yang Tidak Keluar
Podcast Aksi Nyata (Foto: ist)
A
A
A

SETIAP tanggal 1 hingga 7 Agustus diperingati sebagai World Breastfeeding Week. Pekan ASI Sedunia merupakan upaya yang dilakukan WHO dan UNICEF untuk mendukung ibu menyusui di seluruh dunia, termasuk Indonesia.

Pekan ASI Sedunia ini juga diperingati untuk meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai betapa pentingnya memberikan ASI kepada bayi. Karena ASI mempunyai banyak manfaat istimewa untuk bayi.

Pemberian ASI eksklusif tentu sangat penting untuk mencegah stunting. Sebab menurut data Indonesia sendiri masuk dalam daftar dengan angka stunting tertinggi di Asia Tenggara, yakni 24 persen pada 2021.

 dr Nadia

Konselor Laktasi, dr, Nadia Utami Putri mengatakan, bila bicara soal stunting, ada banyak faktor. Tak hanya dari ASI tapi juga asupan gizi ibunya kurang, MPASI tidak cukup, faktor kemiskinan, sanitasi dan lain sebagainya. Biasanya hal itu terjadi di 1000 hari pertama kehidupan.

“Jadi sebenarnya untuk mengatasi itu, selain memberi ASI eksklusif selama 6 bulan, ibu juga harus mengonsumsi gizi yang seimbang. Dalam satu piring harus ada karbo, protein, lemak, dan minum yang cukup. Banyak yang salah kaprah. Menyuruh ibu menyusui makan apa saja tapi asupan gizinya nggak bagus. Jadi sama aja,” ujar dokter Nadia dalam Podcast Aksi Nyata bertajuk Peringati Breastfeeding Week 2022: Cegah Stunting dengan ASI Eksklusif, di YouTube Partai Perindo, Sabtu (6/8/2022).

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita women lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement