Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Mengenal Tradisi Nginang yang Hampir Punah di Indonesia

Intan Afika Nuur Aziizah , Jurnalis-Kamis, 23 Juni 2022 |03:03 WIB
Mengenal Tradisi Nginang yang Hampir Punah di Indonesia
Tradisi Nginang di Indonesia (dok ANTARA)
A
A
A

MENGENAL tradisi Nginang yang hampir punah di Indonesia. Indonesia memang kaya akan budaya, dan setiap kelompok etnis pasti memiliki cara menjalankan kehidupan serta adatnya masing-masing, di mana sudah diturunkan oleh nenek moyangnya sejak zaman dahulu kala.

Salah satu tradisi yang hampir punah saat ini adalah tradisi Nginang. Tradisi ini dilakukan dengan mengunyah bahan-bahan bersirih seperti pinang, sirih, gambir, tembakau, kapur, cengkih. Nginang dahulu biasa dilakukan oleh orang yang suka memakan kudapan. Kalau saat ini bisa diibaratkan seperti permen atau makanan ringan lainnya.

infografis

BACA JUGA:Tradisi Unik Pria Lompat Banteng Tanpa Pakaian, Bisa Menikah Sesukanya

Kebiasaan menginang atau menyirih telah berlangsung lama, yaitu lebih dari 3000 tahun yang lampau atau pada zaman Neolitik. Ada juga catatan para musafir Tiongkok yang mengungkapkan bahwa sirih dan pinang sudah dikonsumsi sejak 2 abad sebelum Masehi.

Selain dikonsumsi, sirih pinang juga menjadi simbol bagi adat Melayu. Hal ini dibuktikan dari tradisi lisan Melayu berupa sastra, seperti sirih pembuka pintu rumah, sirih pembuka pintu hati.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita women lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement