Dari sana, benda itu diperoleh pada tahun 1814 oleh Sir Michael Shaw-Stewart, seorang bangsawan Skotlandia yang membelinya melalui perantara orang lain.
"Saya tidak akan mengatakan berapa banyak yang akan saya berikan untuk itu tetapi setelah mendapatkannya saya tahu bahwa tidak ada harga yang akan menggoda saya untuk berpisah dengannya," tulisnya dalam buku hariannya saat itu.
"Saya menganggapnya sebagai hal yang paling aneh dan menarik untuk dimiliki dan saya tidak akan membuang-buang biaya atau perawatan untuk mendapatkannya kembali ke rumah," ucap Sir Michael.
Baca juga: 5 Tanda Tubuh Mengalami Masalah Paru-Paru, Salah Satunya Nyeri Dada
Topi itu tetap ada di keluarga Shaw-Stewart hingga akhirnya pada tahun 2015 dijual seharga 386.500 poundsterling atau sekira USD530 ribu.
Dengan demikian, selama 6 tahun hingga 2021, nilai topi itu meningkat 75 persen, tren yang pasti akan menjadi kabar gembira bagi Bonhams yang berencana melelang topi Napoleon Bonaparte lainnya secara terpisah bulan depan.
(Hantoro)