Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Hampir 50 Persen Puskesmas Punya Vaksinator Lebih dari 6 Orang

Pradita Ananda , Jurnalis-Selasa, 04 Mei 2021 |14:13 WIB
Hampir 50 Persen Puskesmas Punya Vaksinator Lebih dari 6 Orang
Vaskinator (Foto: John hopkins medicine)
A
A
A

Sebanyak 184 orang ini berasal dari 149 puskesmas di 96 kabupaten/kota di 30 provinsi. Sebagian besar responden telah bekerja di puskesmas rata-rata lebih dari 3 tahun (55,5 persen). Responden paling banyak berasal dari provinsi Jawa Timur (15,8 persen), Jawa Barat (13,6 persen), Sumatera Utara (13,6 persen), Daerah Istimewa Yogyakarta (6,5 persen), dan NTB (6,5 persen).

Responden dipilih menggunakan kombinasi teknik snowballing dan convenience sampling, tautan survei dibagikan melalui media sosial dan media online lainnya dan atau hasil rekomendasi. Kriteria inklusi responden adalah seseorang yang saat ini sedang bekerja di puskesmas tempat pelaksanaan vaksinasi Covid-19.

Pengumpulan data dilakukan menggunakan platform typeform. Pertanyaan-pertanyaan pada kuesioner diadopsi dari rangkaian penilaian kapasitas pelayanan kesehatan dalam konteks pandemi Covid-19 dari WHO, yang kemudian dimodifikasi sesuai dengan petunjuk teknis vaksinasi Covid Indonesia dan hasil dari uji validitas dan reliabilitas kuesioner lalu datanya dianalisis secara deskriptif menggunakan STATA.

Aspek pertama dari survei di atas, perihal kesiapan sumber daya manusia yang jadi pilar esensial dalam pelaksanaan vaksinasi. Mengingat, jumlah vaksinator yang cukup dan terlatih akan mempercepat peningkatan cakupan vaksinasi juga memastikan tercapainya pelayanan yang berkualitas.

Dari hasil survei yang dipaparkan di acara Diskusi Publik: "Mengoptimalkan Peran Puskesmas dalam Program Vaksinasi Nasional, Selasa (4/5/2021) ditemukan sebanyak 49 persen puskesmas sudah mempunyai tenaga vaksinator berjumlah di atas enam orang.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita women lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement