Jatuh cinta adalah salah satu perasaan paling membahagiakan dalam hidup seseorang. Hidup terasa lebih berwarna saat Anda sedang dimabuk asmara.
Tapi, menjadi pertanyaan banyak orang, apakah si dia benar-benar cinta atau hanya karena nafsu belaka? Pertanyaan ini kadang menyeruak dalam pikiran dan membuat Anda bimbang.

Diterangkan Zola Yoana, Certified Matchmaker and Relationship Science-Based Coach, pada saat jatuh cinta, hormon yang bekerja dalam tubuh didominasi oxytocin, vasopressin, dan dopamine. Ketiga hormon tersebut membuat Anda tidak bisa memilih dengan siapa Anda jatuh cinta dan juga hasrat di dalam diri Anda.
"Jadi, yang bisa dikontrol adalah bagaimana reaksi yang harus Anda lakukan ketika jatuh cinta," kata Zola dalam keterangan resmi beberapa hari lalu.