Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Hari Sumpah Pemuda, 7 Ilmuwan Indonesia Ini Namanya Harum di Dunia

Muhammad Sukardi , Jurnalis-Rabu, 28 Oktober 2020 |10:00 WIB
 Hari Sumpah Pemuda, 7 Ilmuwan Indonesia Ini Namanya Harum di Dunia
Hari Sumpah Pemuda (Foto: Okezone)
A
A
A

Hari ini, 28 Oktober 2020, Sumpah Pemuda memasuki usia 92 tahun. Hari luar biasa ini menjadi momentum anak muda bangsa Indonesia terus mengukir prestasi, baik secara nasional maupun internasional.

Hari Sumpah Pemuda bisa lahir karena adanya Kongres Pemuda II. Peristiwa itu menjadi awal tombak anak muda berekspresi dan hingga sekarang karya anak bangsa terus terukir di dunia.

Ya, banyak sekali anak muda hebat asal Indonesia. Nama-nama berikut ini akan membuat Anda berdecak kagum, karena karya yang dibuatnya bisa mengharumkan nama Indonesia di kancah dunia. Mereka adalah ilmuwan yang karyanya diakui secara internasional.

Siapa saja mereka dan apa karyanya? Berikut ulasannya khusus untuk Okezoners.

 BJ Habibie

1. B.J. Habibie

Nama yang satu ini sudah tidak asing lagi. Bapak Teknologi Indonesia ini namanya sangat harum di kancah dunia, ya, Habibie yang kerap disapa 'Mr Crack' itu berhasil menemukan 'Teori, Faktor, dan Metode Habibie' yang digunakan dalam dunia pesawat terbang.

Keberhasilan B.J. Habibie juga adalah mengajak putra-putri terbaik Indonesia untuk menciptakan pesawat N-250. Benar-benar sosok yang luar biasa.

2. Johny Setiawan

Ia merupakan lulusan doktor termuda di Albert-Ludwigs University, Greiburg, Jerman. Johny merupakan satu-satunya ilmuwan non Jerman yang menjadi Ketua Tim Proyek Max Planck Institute for Astronomy di Heidelberg, Baden-Wurttemberg, Jerman, sejak 2003.

Karya yang diukir Johny Setiawan banyak sekali, yaitu menemukan planet bernama HD 47536 b, HD 11977 b, HD 47536 c, HD 70573 b, HD 110014 b, TW Hydrae b, hingga HIP 13044 b.

3. Prof Khoirul Anwar

Profesor Khoirul Anwar adalah pemilik paten di Jepang atas sistem telekomunikasi 4G berbasis OFDM yang kini bekerja di Nara Institute of Science and Technology. Berkat Prof Khoriul, ia bisa mengurangi daya transmisi pada orthogonal frequency division multiplexing (OFDM).

Baca juga: 5 Potret Airport Style Wika Salim, Kece Badai!

4. Eniya Listiani Dewi

Sosok yang satu ini adalah seorang peneliti madya pada Pusat Teknologi Material, Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT). Eniya adalah Doctor of Engineering lulusan Waseda University, Tokyo, Jepang. Ia memilih bidang Kimia Terapan dan mendalami studi tentang polimer serta katalis untuk fuel cell.

Pada 2003, Eniya mendapat penghargaan Muzuno Award dan Koukenkai Award dari universitasnya berkat temuan katalis fuel cell baru yang menggunakan unsur Vanadium.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita women lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement