3. Periksa mulut di ruangan yang terang

Bila kecurigaan Anda begitu kuat karena si anak tidak ada demam, lemas, mual, atau diare, tapi dia tetap tidak mau buka mulut, maka tidak ada salahnya dilakukan pengecekan. Usahakan untuk minta secara lemah lembut dan jika sudah mendapatkan izin si anak, lakukan dengan perlahan.
"Jika memungkinkan periksa mulut si anak di tempat yang terang atau bahkan dengan senter. Kalau memang ditemukan sariawan di sana, orangtua jangan panik dan langsung lakukan tindakan pertolongan pertama," papar dr Herwanto.
Tindakan pertolongan pertama yang bisa dilakukan adalah beri si anak minum atau hidrasi tubuhnya, apalagi sampai bibirnya sudah sangat pucat dan pecah-pecah. Jika sudah, bila ada obat bisa diberikan, tapi kalau tidak ada Anda bisa menggunakan cairan garam.
"Air garam itu bersifat antiinflamasi. Kalau memang memungkinkan, maksudnya si anak sudah bisa berkumur, maka boleh dilakukan. Tapi, kalau belum bisa, ada baiknya beli obat atau memang diperiksa di dokter untuk tindakan yang lebih tepat," saran dr Herwanto.
(Helmi Ade Saputra)