Pandemi virus corona atau COVID-19 tak hanya menimbulkan dampak pada kesehatan fisik saja, tetapi juga memengaruhi kondisi jiwa dan psikologis masyarakat.
Menurut dr Lahargo Kembaren, selaku pengurus pusat Perhimpunan Dokter Spesialis Kedokteran Jiwa Indonesia (PDSKI), rasa cemas, sedih, stres, takut, marah, dan bingung sangat wajar bila dirasakan masyarakat saat menghadapi situasi krisis seperti saat ini.
Namun jika tidak segera ditangani dengan baik, hal tersebut justru dapat memicu permasalahan jiwa dan psikososial. Lahargo menjelaskan, ada beberapa cara ampuh untuk mengatasinya.
"Bisa di atasi dengan berbicara dengan orang yang dapat dipercaya seperti keluarga dan teman. Ini akan sangat membantu meredakan perasaan tersebut," kata dr Lahargo dalam konferensi pers di BNPB, Jumat (1/5/2020).