"Faskes sering kali tidak memadai, terutama di daerah. Makanya semua harus terlibat memikirkan inovasi baru untuk memperbaiki kualitas pelayanan kesehatan itu sendiri," tutur Supriyantoro kepada wartawan, baru-baru ini.
Adapun hasil inovasi kesehatan tersebut, dapat dihilirisasi atau menjadi contoh yang dapat diterapkan di masyarakat. Salah satu caranya yakni mengindentifikasi inovasi di setiap daerah. Kemudian melibatkan pihak lain yang tertarik untuk mengembangkannya.