Dia menuturkan, dalam kehidupan sehari-hari, ibu hamil seringnya mengalami perdarahan karena plasenta previa. Gejala utamanya terjadi perdarahan tanpa rasa sakit selama paruh kehamilan.
Ibu hamil yang terlalu lelah atau dalam kondisi stres berat bisa mengalami perdarahan tersebut. Efeknya bisa menjadi tanda bahaya pada kehamilannya.
"Plasenta previa ini artinya ari-ari menutupi jalan lahir bayi. Ketika hamil muda dapat menyebabkan janin kekurangan oksigen," terang Dokter Ali Sungkar.