Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Fobia Pipis di Toilet Umum Ternyata Ada, Kenali Gejalanya

Blenda Azaria , Jurnalis-Jum'at, 30 November 2018 |14:01 WIB
Fobia Pipis di Toilet Umum Ternyata Ada, Kenali Gejalanya
Paruresis, fobia pipis di toilet umum (Foto:Ist)
A
A
A

DI kantor, mungkin kamu pernah mengalami rasa tidak nyaman saat berada di satu toilet dengan rekan kerjamu--atau lebih parah lagi, manajermu. Bahkan rasa tidak nyaman ini hingga memengaruhi niat Anda yang tadinya ingin buang air kecil justru mengurungkannya.

Rasa tidak nyaman yang kamu rasakan bisa saja merupakan rasa takut, malu, cemas, atau mungkin campuran ketiganya. Beberapa orang mungkin merasakan rasa tidak nyaman yang lebih parah−bahkan bisa saja sudah menjelma menjadi sebuah fobia.

Dilansir dari health.com pada Jumat (30/11/2018), sindrom ini terdaftar sebagai fobia sosial dalam Diagnostic and Statistical Manual of Mental Disorders (DSM-5) edisi terbaru. Fobia ini bernama paruresis atau yang dikenal sebagai shy bladder syndrome−yang berarti ketidakmampuan untuk pipis dengan keberadaan orang lain.

 Potret Manis Alleia Anata, Anak Gadis Ariel "NOAH" yang Lagi Jadi Sorotan

Steven Soifer, PhD, CEO dari International Paruresis Association menyebutkan bahwa 7% dari populasi orang Amerika (berarti sekitar 20 juta orang) mengalami paruresis dan orang-orang tersebut benar-benar tidak bisa pipis di depan orang lain. Sebanyak 22% orang yang mengidap shy bladder syndrome juga mengidap gangguan kecemasan sosial.

Berikut beberapa hal yang harus kamu tahu apabila kamu mengidap shy bladder syndrome:

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita women lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement