
Kemudian ciput selanjutnya, ialah "Criss Cross Underscarf " yang dijual seharga USD50 kira-kira mencapai lebih dari 700 ribu per satu potongnya. Kenapa bisa dikatakan begitu mahal hanya untuk ukuran ciput hijab? Jika dilihat dari material bahan yang dipakai, wajar saja jika ciput satu ini dijual mahal.
Sebab, disebutkan ciput yang sekilas dari depan bentuknya seperti turban ini dibuat dari kain khusus yang dikembangkan Haute dengan ilmuwan kain pemenang penghargaan di Pyratex, anyaman di Italia di mana setiap serat bambu mengandung teknologi perawatan kulit untuk perlindungan matahari (50 UPF) menahan sinar UVA dan UVB, anti-bakteri, dan "Breathability" alias tidak gerah sehingga sejuk dan ringan saat dipakai.
Dikatakan lebih lanjut, material kain tersebut sengaja dipakai untuk membuat ciput yang halus namun mampu menahan rambut dengan erat sehingga tatanan jilbab tidak berantakan. Demikian seperti diwarta Hautehijab, Sabtu (24/11/2018).
(Dinno Baskoro)