"Mengapa ada stigma di sekitar kita, saat kita menjadi berbeda? Ini adalah puncak karier saya, saya akan memberi tahu siapa pun yang bertanya, 'Saya ingin masuk Victoria Secret!'” tutur dia.
Tahun lalu, Harlow absen dari runway Shanghai karena gagal mendapatkan tempat, dan menyebabkan banyak penggemar mempertanyakannya dan memberikan kata-kata dorongan. "Ketika saya tidak mendapatkannya, saya benar-benar hancur," katanya.
Setelah mengetahui dia telah di casting, Harlow mulai menangis. Sebagai model pertama dengan vitiligo yang akan melaju di Victoria's Secret, tidak hanya dia mencapai kemenangan profesional yang luar biasa, dia membuktikan kepada wanita di mana saja menjadi berbeda adalah yang terbaik.
(Renny Sundayani)