Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Cocol Pisang Santan dengan Sambal Khas Jailolo, Rasanya Menari-nari di Mulut

Annisa Aprilia , Jurnalis-Rabu, 02 Mei 2018 |06:48 WIB
Cocol Pisang Santan dengan Sambal Khas Jailolo, Rasanya Menari-nari di Mulut
Pisang santan dan sambal dabu-dabu balimbing khas Jailolo (Foto: Annisa Aprilia/Okezone)
A
A
A

MASYARAKAT Indonesia sepertinya memang tidak bisa dijauhkan dari yang namanya sambal. Hampir setiap daerah di Tanah Air memiliki sambal yang khas dan mencirikan daerah tersebut.

Seperti yang terdapat di Desa Marimabati, Kecamatan Jailolo, Halmahera Barat, Maluku Utara, yang memiliki jenis sambal cukup unik. Bagaimana tidak, jika di Pulau Jawa punya sambal yang identik dengan cabai dan berwarna merah, maka di Desa Marimabati sambal yang mereka sebut dabu-dabu dalam bahasa daerah setempat menandai hasil sumber daya alam terbanyak, yaitu belimbing wuluh atau yang disebut balimbing, dan pala.

Dabu-dabu balimbing dan dabu-dabu pala merupakan dua dari banyaknya keunikan kuliner yang ada di Jailolo, Halmahera Barat. Jika di daerah lain biasanya sambal dimakan bersama nasi dan lauk lainnya, maka tidak di Jailolo, sebab di sini sambal atau dabu-dabu dimakan bersama pisang santan dan ikan.

(Foto: Annisa Aprilia/Okezone)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita women lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement