Nah, Dr Ali juga sedikit menjabarkan mengenai tren melahirkan yang lumayan mulai banyak diterapkan ibu zaman now, yaitu water birth dan lotus birth.
Perlu Anda ketahui, untuk water birth sendiri, si ibu akan melahirkan di dalam air dengan suhu hangat sekitar 38 derajat selsius sama seperti cairan yang ada di dalam perut ibu di mana bayi berada semasa kehamilan.
Sementara itu, lotus birth, ini persalinan yang dilakukan secara alami dengan prosedur inti adalah tidak memotong plasenta si bayi setelah dia dilahirkan. Jadi, membiarkan plasenta yang menempel melalui tali pusat bayi terputus dengan sendirinya, yang mana tujuan utamanya agar meminimalisir risiko penyakit.
Tapi, bagaimana Dr Ali memandang dua tren melahirkan ini?
“Menurut saya, keduanya kurang direkomendasikan. Secara akademisi, dua teknik melahirkan ini tidak diajarkan di kedokteran. Bukan akhirnya para dokter buta tren, tetapi, risiko dan kemungkinan terburuk dari dua tren ini masih cukup tinggi. Itu yang menjadi alasan kenapa dokter kurang merekomendasikan dua teknik melahirkan ini,” tegasnya.