LABU siam sering dikonsumsi orang sebagai menu makanan sehari-hari. Rupanya tanaman tersebut sangat baik untuk mencegah sekaligus obat alami penyakit kanker kulit.
Kanker kulit terjadi akibat paparan radiasi sinar ultraviolet yang tinggi. Sementara itu, masyarakat Indonesia sangat rentan dengan faktor risiko tersebut.
Pada 2016, diperkirakan ada sekira 76.380 orang terdeteksi kanker kulit di Amerika Serikat. Dengan rata-rata 46.870 pada pria dan 29.510 pada wanita.
WHO menyebutkan setidaknya terdapat 3.300 kasus kanker kulit atau melanoma terjadi setiap tahunnya di Indonesia. Gejalanya ditandai dengan munculnya bercak kemerahan yang bisa berubah menghitam seperti tahi lalat di sekitar kulit. Tapi gejala ini bisa membuat seseorang mati rasa.
Tahi lalat tersebut bisa melebar, disertai rasa gatal, berdarah dan tak kunjung sembuh. Adanya gejala seperti itu, seharusnya bisa mendeteksi dini supaya tidak menimbulkan dampak fatal.