Menjelang Hari Raya Idul Fitri 2025, masyarakat Indonesia mulai berbondong-bondong untuk membeli baju lebaran, salah satunya di Pasar Tanah Abang, Jakarta. Sebagai pusat grosir terbesar di Asia Tenggara, Pasar Tanah Abang selalu ramai dikunjungi pembeli dari dalam maupun luar kota.
Namun, di balik keramaian ini, risiko kejahatan seperti pencopetan juga meningkat. Oleh karena itu, para pengunjung perlu meningkatkan kewaspadaan agar terhindar dari aksi kriminal tersebut.
Baru-baru ini, seorang ibu-ibu mengeluhkan kejadian yang merugikannya di sekitar Pasar Tanah Abang. Tasnya dirobek oleh pencopet dan uang tunai yang ia bawa raib diambil pelaku. Kejadian seperti ini menunjukkan pentingnya tindakan pencegahan saat berbelanja di tempat ramai.
Pengelola Pasar Blok A Tanah Abang menyarankan pengunjung untuk mengutamakan transaksi non-tunai agar terhindar dari risiko pencurian. Selain itu, ada beberapa tips penting yang bisa diterapkan untuk meningkatkan keamanan saat berbelanja yang dikutip pada Senin (24/3/2025).
Selalu perhatikan lingkungan sekitar dan orang-orang di dekat Anda. Jika merasa ada yang mencurigakan, segera hindari atau laporkan kepada petugas keamanan pasar.
Pastikan tas, dompet dan barang berharga lainnya tertutup rapat dan dalam jangkauan pengawasan Anda.
Gunakan tas yang bisa diselempangkan di bagian depan badan untuk mengurangi risiko pencopetan. Hindari membawa tas ransel di punggung saat berada di tempat ramai.
Jangan membawa barang berharga yang tidak diperlukan, seperti perhiasan mencolok atau uang tunai dalam jumlah besar.
Jika perlu membawa uang tunai, pastikan jumlahnya sesuai dengan kebutuhan dan simpan di tempat yang aman.