Viral Jerome Polin Kena Sentil Para Dokter karena Konten TikTok

Wiwie Heriyani, Jurnalis
Minggu 26 Februari 2023 20:49 WIB
Konten Jerome Polin, (Foto: tangkapan kayar)
Share :

INFLUENCER Jerome Polin tengah kembali jadi sorotan netizen di linimasa sosial media. Kali ini, konten kreator yang dikenal pintar matematika tersebut ramai dibicarakan, terkait konten video viral yang dinilai menyinggung dan tidak sensitif.

Terungkap Jerome mengunggah video di TikTok yang menampilkan dirinya sedang tampak menarikan koreografi dari lagu milik grup New Jeans- OMG bersama dua dokter koas yang juga konten kreator TikTok, Farhan Firmansyah dan Ekida Firmansyah.

Baik Jerome, Ekida dan Farhan tampak menggunakan snelli atau jas putih dokter. Sekilas, tidak ada yang aneh dalam konten tersebut. Namun, warganet dibuat geram karena Jerome tampak menyematkan kalimat yang dinilai sangat tidak pantas dan menyinggung.

"Mohon maaf kami sudah berusaha semaksimal mungkin,", tulis Jerome sebagai keterangan video.

Berkat video tersebut, Jerome dan kedua rekannya dinilai tak mempunyai empati. Mengingat, biasanya kalimat yang ditulis Jerome sebagai caption video tersebut dikenal dan lekat imejnya di masyarakat awam sebagai kalimat yang dikatakan dokter kepada keluarga pasien, saat pasien sudah tidak bisa diselamatkan atau meninggal dunia

Video tersebut diketahui diunggah ulang oleh beberapa akun netizen, salah satunya, oleh akun @rizkahasanah yang sehari-harinya berprofesi sebagai dokter. Sebagai dokter, dengan gamblang ia menyayangkan aksi yang dilakukan Jerome cs tersebut.

“Ngelihat kemarin pasien meninggal di depan mataku, dan bilang ke keluarganya kalau harus dilepas monitor dan masker oksigennya, dan my supervisor literally said those word. Melihat influencer yang tidak sensitif ini menjadikannya sebagai bahan lelucon Wow, tidak heran semua orang membenci Anda,” bunyi cuitan @rizk***sanah, dikutip Minggu (26/2/2023)

Lebih lanjut sang dokter mengisahkan betapa ia mengalami kesedihan mendalam, menyaksikan bagaimana duka keluarga pasien yang kehilangan anggota keluarganya.

“Saya hampir menangis kemarin ketika keluarga pasien menangis di depan saya. Saya ingat, diri saya hancur berkeping-keping ketika dokter mengucapkan kata-kata itu dan mulai mengambil semua alat pendukung kehidupan pada ayah saya dan kemudian dia pergi ke tempat yang lebih baik,” lanjut sang dokter.

Senada dengan @rizk***sanah, respon datang lain dari dokter lainnya. Dokter dengan pemilik nama akun @dr_***o28 menerangkan, bahwa kalimat di video itu memang biasa dipakai para dokter kepada keluarga saat pasien mendekati akhir hayat hidupnya Ia lantas mengimbau Jerome dan kawan-kawannya agar lebih berhati-hati dalam bertindak, termasuk dalam membuat konten untuk diunggah di sosial media.

 BACA JUGA:5 Kontroversi Jerome Polin, Tak Jaga Privasi Idol K-Pop hingga Sentil Pembalap

“Kalimat di video itu biasanya kami sampaikan kepada keluarga saat pasien sudah mendekati akhir hayat dan semua upaya untuk coba menolong pasien sudah dikerahkan. Rasanya kurang pas atau kurang pantas dibawa ke konteks lain. Apalagi pakai joget-joget. Mohon untuk lebih peka dan hati-hati,” tutur @dr_***o28

(Rizky Pradita Ananda)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Women lainnya