Pentingnya Orangtua Memperkenalkan Perpustakaan dan Cinta Membaca kepada Anak

Dyah Ratna Meta Novia, Jurnalis
Rabu 26 Oktober 2022 22:40 WIB
Anak membaca (Foto: Chicago parent)
Share :

KEPALA Perpustakaan Nasional (Perpusnas) Muhammad Syarif Bando menjelaskan, dulu pada abad ke-18, perpustakaan merupakan tempat yang eksklusif hanya orang-orang penting yang bisa mendapatkan akses ke buku-buku. Kini perpustakaan yang menjangkau seluruh masyarakat.

Bahkan, ujar dia, anak-anak sejak dini harus diperkenalkan dengan perpustakaan dan cinta membaca. Perpusnas sendiri sudah membuat agenda-agenda agar anak-anak cinta perpustakaan dan cinta membaca. Salah satunya 99 cara bikin anak keranjingan membaca.

 

"Jadi memang kita sebagai orangtua perlu menunjukkan penting perpustakaan kepada anak-anak kita," ujar Syarif.

Dikutip dari Antara, ia juga menekankan paradigma perpustakaan baru, yakni menjangkau masyarakat dengan aplikasi teknologi informasi yang semakin canggih.

Saat ini, bukan lagi masyarakat mengunjungi perpustakaan, tetapi perpustakaan yang mengunjungi masyarakat.

“Perpustakaan yang mengunjungi masyarakat dengan fasilitas teknologi. Termasuk Indonesia menjadi salah satu pelopor dalam menciptakan aplikasi yang namanya iPusnas,” terang dia.

Dia menambahkan, di dalam iPusnas, masyarakat dapat membaca buku yang berasal dari 800 penerbit yang dapat dibaca melalui ponsel pintar. Berikutnya, transformasi perpustakaan berbasis inklusi sosial yang mana program tersebut mendapatkan apresiasi dari negara lain.

 BACA JUGA:Tips Pola Asuh, Ini Manfaat Tak Paksa Anak Belajar untuk Perkembangan Otaknya

“Kini saatnya melalui perpustakaan, kita mentransfer pengetahuan pada masyarakat untuk menjangkau masyarakat yang termarjinalkan,” terang dia.

Berikutnya, penguatan literasi di daerah 3T yang mana menjadi program utama Presiden Joko Widodo yang membangun Indonesia dimulai dari pinggiran. Hal itu dilakukan dengan perpustakaan bergerak dan perpustakaan mini seperti pojok baca digital.

Ia juga menambahkan, guna meningkatkan kemajuan di bidang perpustakaan General Conference of Directors of National Libraries in Asia and Oceania (CDNLAO) ke-28 dilakukan pada 24 Oktober hingga 27 Oktober 2022 di Jakarta. Pergelaran itu merupakan ketiga kalinya Indonesia menjadi tuan rumah. Sebelumnya, Indonesia menjadi tuan rumah pertemuan CDNLAO pada 2007 dan 2012.

CDNLAO ke-28 mengusung tiga subtema yakni keberlanjutan, inklusi, dan inovasi dengan para narasumber dari Perpusnas, IFLA, Perpustakaan Nasional Iran, Perpustakaan Nasional Vietnam, Perpustakaan Nasional Filipina, Perpustakaan Nasional Singapura, Perpustakaan Nasional Qatar, dan Perpustakaan Nasional Tiongkok.

(Dyah Ratna Meta Novia)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Women lainnya