Platzer kemudian meminta maaf pada salah satu media lokal Vallejo dan mengaku salah dengan tindakan yang telah diperbuatnya. Ia menilai tindakannya tersebut disebabkan akibat pandemi virus corona COVID-19.
"Saya bertindak dalam pertemuan Zoom dengan cara yang tidak sesuai dengan profesi seorang komisioner perencanaan dan meminta maaf atas segala kerusakan yang mungkin saya timpakan,” lanjutnya.
Lebih lanjut Platzer berterima kasih kepada semua orang yang telah mendukungnya selama masa pemerintahan.
“Aku selalu merasa bahwa melayani Vallejo dalam posisi sukarela adalah terhormat karena Vallejo layak untuk dilayani. Kita semua hidup di masa yang tidak pasti dan aku, seperti banyak dari kalian, sedang menyesuaikan diri dengan kenormalan baru,” sambungnya.
Rekan-rekan Platzer mengatakan bahwa jika dia tidak memilih pengunduran diri secara sukarela setelah melakukan aksi kontroversialnya di Zoom, maka masyarakat berencana meminta jabatannya lengser secara paksa.
(Helmi Ade Saputra)