Sering Dibully karena Kulitnya Belang, Mahmoud Hassan Sukses Jadi Model

PADA saat di bangku sekolah, pria ini sering dibully dengan julukan 'sapi' atau 'zebra'. Itu karena dia memiliki kulit belang. Namun sekarang, pada usianya yang ke-25, dia menjadi seorang model profesional dan kisahnya viral.

Berkaca dari kisah Mahmoud Hassan yang viral ini, ia telah belajar untuk mencintai kulitnya, dan memandang bercak putihnya itu sebagai sebuah karya seni. Mahmoud, berasal dari Helwa, Mesir. Kondisi kulit belang yang biasa disebut vitiligo muncul ketika dia berusia 13 tahun.

Saat dia menyadari hilangnya pigmen di kulitnya, Mahmoud merasa sangat sulit untuk mengatasinya, dan ia khawatir tidak akan lagi cocok dengan teman-temannya.

Mahmoud menghabiskan bertahun-tahun untuk mencoba menutupi kelainannya yang dilansir dari Metro, Selasa (9/7/2019).

 

"Itu waktu yang sangat sulit bagi saya," katanya. ‘Saya malu tentang hal itu dan melakukan semua yang saya bisa untuk menyembunyikannya dari teman-teman saya.

'Orang-orang di sekitarku di sekolah dan di depan umum akan meneriakkan' sapi 'atau' zebra 'padaku karena kondisiku yang menyebabkan adanya bercak kulit berwarna terang di sekujur tubuhku. Saya kira mereka berpikir kulit saya terlihat sama dengan hewan-hewan itu. "

Butuh bertahun-tahun untuk Mahmoud mengatasi kegelisahannya. Diberi kesempatan untuk menjadi seorang model, membuat perubahan yang sangat besar pada dirinya.

 

Sekarang, ia berbagi foto kulitnya untuk menginspirasi orang lain untuk menerima apa yang membuat mereka berbeda.

"Sekarang saya memperlakukan tubuh saya seolah-olah itu adalah karya seni," ia menjelaskan. ‘Memperlihatkannya kepada publik dengan cara yang indah dan kreatif dan menjauh dari menjadi 'sapi' yang tidak percaya diri.," papar Mahmoud yang viral ini.