Amuse Bouche
Amuse bouche terdiri dari 'Rambutan' yang terbuat dari potongan buah rambutan rapiah segar yang dimasak perlahan, dan dilengkapi dengan poached butter prawn dengan honey mustard, keripik ubi yang didehidrasi, wijen dan rambutan gel.
Kemudian menu 'Salak' terdiri dari buah salak segar yang diolah dengan jus lemon dan tomat hijau sehingga menyerupai dabu-dabu. Saus salak kemudian disandingkan dengan tiram atau oyster yang telah digoreng dengan adonan tempura.
Amuse bouche terakhir adalah 'Pisang' yang terinspirasi dari hidangan Pisang Roa asal Manado. Untuk hidangan ini, Chef Adhit menggunakan pisang raja yang masih muda dan ikan roa yang diasap selama lima hari. Daging ikan roa disajikan diatas pisang dan kulit ikan roa dibuat sambal.
Hidangan pembuka
Beralih ke hidangan pembuka atau appetizer, pengunjung akan dimanjakan dengan cita rasa 'Apel Malang' yang segar. Menu ini terdiri dari saus apel malang yang dimasak dengan gula aren, kayu manis dan cengkih. Hidangan kemudian dilengkapi dengan Aranchini yang terbuat dari rajungan yang dicampur dengan nasi dan tinta cumi, puree singkong dan keripik sago.
Appetizer selanjutnya adalah “Bengkoang” yang diplikasikan dalam hidangan lumpia basah, lengkap dengan acar lokio dan saus tamarind. Namun bagi para pencinta makan pedas, mungkin harus berkecil hati karena hidangan ini didominasi rasa manis yang cukup kuat. Mungkin karena penggunaan saus tamarind yang dicampurkan dengan gula jawa.
Rasanya cukup menarik karena hidangan tersebut juga disajikan bersama caviar yang sudah difermentasi, sehingga menghasilkan sensasi rasa yang 'ramai'. Ada perpaduan sensasi rasa manis, asam, dan gurih.