Cara Islam Memilih Pemimpin

Gurais Alhaddad, Jurnalis
Senin 15 April 2019 18:58 WIB
Ilustrasi doa (Foto: Aboutislam)
Share :

Pertama adalah sosok ulama (ahli agama, tokoh spritual), kedua adalah waliyul amri (pemimpin wilayah atau negara). Rasulullah sendiri adalah tokoh spiritual sekaligus pemimpin negara Madinah. Begitu pula Abu Bakar Assiddiq, Umar bin Khattab, Utsman bin Affan, Ali bin Abi Thalib, Umar bin Abdul Aziz dan khalifah lain dalam sejarah kepemimpinan islam.

Bagaimana jika tidak menemukan calon pemimpin ideal seperti nabi dan para sahabatnya?

Memang, manusia tiada yang sempurna, setidaknya carilah sosok yang paling mendekati dua unsur diatas yaitu ulama’ dan umaro’, supaya mereka saling mengisi dalam kabinet (koalisi) pemerintah yang di usung, misal; sang pemimpin seorang kiai dan wakilnya ahli strategi, atau sebaliknya, yang terpenting mereka bisa saling mengisi dan melengkapi. Dua komponen ini wajib ada dalam diri pemimpin bangsa, agar menjadi baldatun thoyyibatun wa robbun ghafur.

Agar tidak salah memilih pemimpin maka islam mengajari dua hal:

1. Lakukanlah salat istikharah

Sebelum menentukan pilihan sempatkan salat istikharah dan bacalah do’a sebagai berikut ini:

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Women lainnya