"Satu hal yang kemudian membuat produsen juga memasukan list ikan makarel ke dalam produksi lokal adalah ikan ini hidup di perairan terbuka. Kenapa ini menjadi penting, karena ikan yang hidup dalam eksositem itu terbebas dari limbah manusia. Satu hal lainnya yang menjadi penting adalah rasa ikan ini enak, jadi banyak yang suka," tambahnya.
BACA JUGA:
Tapi, keberadaan kasus ini di masyarakat membuat ikan ini harus dihilangkan dari Indonesia. "Kandungan parasit cacing dalam ikan makarel pun sebetulnya tidak pada semua jenis ikan dan masyarakat dihimbau untuk tidak takut makan ikan karena kekhawatiran adanya kandungan cacing di dalamnya, khususnya ikan kalengan," sambung Nilanto.
(Dinno Baskoro)