Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Agricultural and Food Chemistry menemukan, ada beberapa cara masak yang justru mengurangi manfaat brokoli. Ini meliputi cara menumis atau menggorengnya; yang diketahui mampu mengurangi kadar fotokimia. Padahal, hal tersebut justru menjadi “senjata” dalam melawan kanker.
Di sisi lain, para peneliti di Tiongkok juga menemukan, memotong brokoli sebelum dimasak juga membantu mempertahankan kandungan sulforaphane. Nah, kandungan ini sendiri hanya dapat diserap jika (bentuk) sayuran sudah rusak.
BACA JUGA:
Semakin banyak kontak yang terjadi (contoh: dipotong), maka semakin sering pula brokoli melepaskan senyawa ini. Dengan kata lain, memotong brokoli dalam bentuk kecil akan membuat kandungan ini semakin banyak. Bahkan, para ilmuwan dari Zhejiang University yang melakukan eksperimen menemukan, kandungan sulforaphane pada brokoli yang dipotong dengan ukuran 2 milimeter lebih banyak 2,8 kali ketimbang yang tidak.
(Santi Andriani)