 
                JAKARTA – Benarkah sering bengong tanda gangguan mental? Banyak orang mungkin pernah mengalami momen bengong: tatapan kosong, pikiran melayang entah ke mana, dan tubuh terasa diam membeku. Biasanya hal ini dianggap wajar, misalnya ketika lelah atau sedang melamun. Namun, benarkah sering bengong bisa menjadi tanda gangguan mental?
Bengong sesekali sebenarnya adalah bagian alami dari aktivitas otak. Saat pikiran melayang, otak justru sedang memproses informasi, memulihkan energi, atau mencari solusi atas masalah. Beberapa penelitian bahkan menyebut melamun bisa meningkatkan kreativitas.
Namun, bengong yang terlalu sering, berulang, atau sampai mengganggu aktivitas sehari-hari bisa jadi pertanda kondisi kesehatan tertentu.
Psikolog menjelaskan bahwa kebiasaan bengong berlebihan dapat menjadi salah satu gejala yang muncul pada beberapa gangguan mental, seperti:
Jika bengong hanya sesekali, biasanya tidak perlu khawatir. Namun, bila disertai tanda-tanda berikut, sebaiknya segera berkonsultasi dengan tenaga medis atau psikolog: