Bagi kamu punya tenaga dan waktu luang, Indah memberikan tips ketiga nih yaitu meladeni haters. Balas komentar haters kalian dan lihat dampaknya.
"Kalau kita balas komen itu dampak ke kita apa, kalau makin marah ya sudah stop tapi kalau kita jadi bisa lepas yaudah berarti itu cara yang tepat untuk dilakukan," imbuhnya.
Indah juga menyebut fenomena ketikan julid netizen sebagai proses pelampiasan emosi. Dalam istilah psikologi, kata Indah, disebut sebagai katarsis.
Katarsis adalah proses pelepasan atau pelampiasan emosi, terutama emosi negatif seperti kemarahan, kesedihan, atau ketakutan, dari dalam diri seseorang.
"Jadi sosial media adalah proses katarsis yang paling mudah yang bisa kita lakukan dan paling terjangkau, paling gampang kita tinggal ambil handphone dan ketik," kata dia.
Menurutnya, netizen-netizen julid di media sosial memiliki masalah dalam kehidupan yang sebenarnya. Mereka menjadikan sosial media sebagai tempat untuk meluapkan emosinya.
"Jadi orang yang melampiaskan emosi negatif di sosial media di real life-nya ada hal yang juga sedang membebani mereka entah mereka stress atau ada masalah," ucapnya.
Saksikan podcast lengkap Herspective bersama Psikolog Indah Sundari Jayanti yang membahas mengenai "Kenapa Gaya Perempuan Selalu Jadi Urusan Netizen?"
(Kurniasih Miftakhul Jannah)