Ingin Anak Jago Public Speaking? Coba Cara Ini Moms
ANAK sering kali kesulitan berbicara di depan umum. Berbicara di depan umum bisa jadi hal yang menegangkan bahkan bagi orang dewasa maupun anak-anak.
Namun, dalam kehidupan yang serba cepat saat ini, kemampuan berbicara di depan umum sangat penting ya Moms bagi anak-anak. Karena hal itu akan menjadi bekal di masa depan dan memberi mereka wadah untuk menyuarakan pendapat.
Berbicara di depan umum juga berguna bagi anak-anak saat memasuki dunia kerja Moms. Saat mereka harus menyampaikan ide-ide mereka dalam skala besar, bahkan internasional, demikian dilansir dari India Times, Senin (26/5/2025).
Jika si kecil masih kesulitan berbicara di depan umum, berikut tips yang bisa Moms coba.
1. Ajak Ngobrol Lebih Sering
Salah satu cara terbaik untuk membangun rasa percaya diri adalah dengan sering berbicara dengan anak. Biasakan percakapan sehari-hari. Tanyakan tentang hari mereka, minat mereka, atau apa yang mereka pelajari di sekolah. Dengarkan dengan saksama dan tanggapi dengan dorongan.
Saat anak-anak merasa didengarkan dan dihargai, mereka menjadi lebih bersedia untuk berbagi cerita Moms. Orangtua juga dapat mendorong anak untuk bercerita atau menjelaskan sesuatu dengan kata-kata mereka sendiri. Latihan ini membantu mereka menyusun ide dan berbicara dengan jelas.
Ciptakan lingkungan yang positif nantinya anak akan merasa aman untuk mengekspresikan diri tanpa takut dihakimi atau dikoreksi terlalu keras.
2. Berlatih Bicara di Depan Keluarga
Berbicara di depan umum bisa jadi hal menakutkan bagi anak-anak. Untuk mendorong anak berani bicara di depan umum, mulailah dengan mengajak ngobrol di depan anggota keluarga atau teman dekat.
Moms bisa memainkan permainan yang menyenangkan, misalnya meminta anak bicara tentang mainan atau buku favorit. Secara bertahap tingkatkan jumlah audiens atau durasi bicara saat anak sudah mulai nyaman.
Beri pujian di setiap kemajuan anak ya Moms. Tidak peduli seberapa kecilnya, pujuan ini bisa membangun kepercayaan diri mereka dan mengurangi rasa takut seiring berjalannya waktu.
