Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

3 Fakta Patung Penyu dari Kardus Disebut Habiskan Rp15,6 Miliar, Ternyata Segini Biaya Sebenarnya

Felisitas Natali Ancilla Resty , Jurnalis-Jum'at, 07 Maret 2025 |09:26 WIB
3 Fakta Patung Penyu dari Kardus Disebut Habiskan Rp15,6 Miliar, Ternyata Segini Biaya Sebenarnya
3 Fakta Patung Penyu dari Kardus Disebut Habiskan Rp15,6 Miliar. (Foto: TikTok)
A
A
A

Warganet dihebohkan rusaknya patung penyu ikon Alun-alun Gadobangkong, Pelabuhanratu, Sukabumi, Jawa Barat. Ironisnya, patung yang dinarasikan berbiaya Rp15,6 miliar itu terbuat dari kardus.

Dalam sebuah video unggahan TikTok @ekolikeearth, dikutip Kamis (6/3/2025), terlihat ikon Pelabuhan Ratu ini mengalami kerusakan yang cukup parah di bagian tempurung patung penyu.

Namun di balik kerusakannya ini, terkuak material pembuatan patung penyu yang hanya dari kardus. Warganet lantas meradang karena sejumlah akun viral menuliskan biaya patung penyu itu mencapai Rp15,6 miliar.

Nah, berikut sejumlah fakta-fakta viral patung penyu terbuat dari kardus yang viral:

1. Penyebab Kerusakan

Patung penyu tersebut rusak karena materialnya yang hanya dari kardus. Ditambah lagi, banyak pengunjung yang berfoto dengan menduduki dan naik ke atas patung.

Kondisi diperparah karena kondisi ombak setinggi 2,5 meter – 3 meter menghantam pesisir, sehingga bagian beton tempat patung penyu itu diletakkan terus terkikis.

Patung penyu

2. Biaya Patung Penyu

Setelah viral narasi biaya pembuatannya 15,6 miliar, akun Instagram @pemkab_sukabumi_diskominfo langsung memberikan klarifikasi. Bapak Ade Suryaman selaku Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi menyampaikan untuk anggaran sebesar 15,6 miliar itu digunakan untuk penataan kawasan sepanjang pantai Gadobangkong yang di dalamnya terdapat patung penyu tersebut. Sementara patung penyu itu sendiri dibuat dengan biaya Rp30 juta.

Meski sudah memberikan klarifikasi, warganet khususnya warga Sukabumi mengaku kecewa karena biaya Rp15,6 miliar itu tak sebanding dengan hasil penataan yang dilakukan. Mereka juga mempertanyakan logikan menggunakan bahan kardus untuk patung di kawasan pesisir.

"Masyarakat hanya butuh transparansi sebenarnya, uang sekian miliar tuh udah jadi apa aja, kadang permainan oknum tuh sekedar nampak fisik bangunan sudah disebut sesuai dengan anggaran tersebut," tulis @adria***.

 

3. Bahan Utama

Pihak Pemkab beralasan, bahan utama untuk pembuatan patung ini adalah resin dan fiberglass yang biasa digunakan untuk membuat kerajinan, firnitur, bangunan dan lainnya. Sementara material kardus dan bambu yang terlihat di video viral tersebut hanyalah kerangkanya saja bukan bahan utama dari pembuatan patung penyu.

(Qur'anul Hidayat)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita women lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement