Khabib Nurmagomedov, seorang mantan juara Ultimate Fighting Championship (UFC), terlibat adu argumen dengan pramugari Frontier Airlines. Khabib diketahui akan melakukan perjalanan dari Bandara Harry Reid, Las Vegas ke California, untuk mendukung rekan satu timnya di acara UFC 311 pada 18 Januari 2025 di Los Angeles, Nevada, Amerika Serikat.
Dalam klip vidio insiden yang beredar di sosial media, terlihat Khabib Nurmagomedov berselisih dengan pramugari. Perselisihan terjadi saat pramugari bertanya kepada Khabib yang duduk di barisan pintu keluar pesawat soal kesiapan untuk membantu penumpang lain apabila terjadi keadaan darurat.
Di kutip dari media Al-Jazeera, dalam vidio unggahan yang direkam oleh penumpang lain, seorang pramugari terdengar mengatakan kepada Khabib, “Kami tidak bisa membiarkan Anda duduk di barisan pintu keluar. Saya tidak akan melakukan ini berulang kali. Saya akan memanggil petugas keamanan. Anda bisa mengganti kursi yang lain atau kami dapat mengantar anda keluar dari pesawat.”
“Ini tidak adil.” Ujar Khabib menanggapi pramugari tersebut.
Khabib mengklaim bahwa ia sudah berbicara menggunakan bahasa inggris yang cukup baik, memahami seluruhnya dan bersedia untuk membantu. Namun, pramugari tersebut tetap bersikeras menyuruhnya pindah dari tempat duduk atau keluar meninggalkan pesawat ini.
Pria 36 tahun itu menambahkan, “Ketika saya check-in, mereka bertanya kepada saya, ‘apakah saya bisa berbahasa inggris?’ dan saya menjawab ‘Ya’. Lalu mengapa kalian melakukan ini?” Namun, Manajer pramugari tidak puas dengan jawaban dari Khabib Nurmagomedov dan terdengar di video berulang kali menawarkannya kursi lain di pesawat, serta opsi untuk mengambil penerbangan lain.
Khabib memilih keluar dari pesawat bersama dengan rekannya yang membawa barang barangnya. Setelah rekaman insiden itu tersebar luas di media sosial, Khabib menanggapi melalui unggahannya di media sosial X, pada Selasa (14/01/2024).
Khabib mengatakan, kejadian ini mungkin berkaitan dengan diskriminasi rasis. Adu mulut itu terjadi berawal dari dirinya yang dihampiri seorang pramugari yang melontarkan pertanyaan juga menunjukan sikap sangat kasar sejak awal percakapan.
“Saya tidak tahu apa alasan yang sebenarnya, apakah karena ras, kebangsaan, atau hal lainnya. Setelah dua menit percakapan, dia memanggil petugas keamanan dan saya dikeluarkan dari pesawat. Lalu, setelah sekitar satu jam setengah, saya naik penerbangan lain ke California.” Tulisnya di Media Sosial X.
Seniman bela diri campuran professional Rusia itu mengatakan bahwa ia sudah berusaha untuk tetap tenang dan menghormati petugas, seperti yang terlihat dalam vidio yang sudah beredar. Khabib berharap, untuk kedepannya seharusnya bisa memperlakukan pelanggan dengan lebih baik dan sopan.
(Kemas Irawan Nurrachman)