Kate Middleton dan Pesan Tersembunyi di Balik Aksesori Natalnya
Kate Middleton kembali mencuri perhatian saat menghadiri Kebaktian Pagi Natal di Gereja Sandringham bersama Keluarga Kerajaan Inggris pada Hari Natal 2024. Didampingi suaminya, Pangeran William, dan ketiga anak mereka—Pangeran George, Putri Charlotte, dan Pangeran Louis—Putri Wales tampak anggun.
Penampilan Kate Middleton sangat memesona di tengah kemeriahan perayaan bersama Raja Charles III, Ratu Camilla, dan anggota kerajaan lainnya.
Dalam kesempatan tersebut, Kate tampil memukau dengan mengenakan mantel wol hijau zamrud berpotongan double-breasted. Penampilannya dipadukan dengan syal tartan hijau-biru, fascinator beraksen pita, sepatu bot suede hitam, serta tas kulit hitam yang elegan. Sarung tangan hitam melengkapi kesan klasik dan anggun yang terpancar dari dirinya.
Namun, yang menjadi sorotan utama adalah aksesori yang dikenakannya—sepasang anting ‘Blue Topaz Daystar’ dari merek perhiasan Inggris, Robinson Pelham, dilansir dari Timesofindia, Sabtu (28/12/24).
Anting-anting tersebut dibanderol dengan harga 5,995 euro (sekira Rp5,75 juta), menampilkan batu topaz biru berbentuk perisai dengan sentuhan desain era Georgia. Aksen berlian di sekeliling batu utama menciptakan efek berkilau yang menawan.
Blue Topaz dikenal memiliki makna simbolis, termasuk memberikan ketenangan, kestabilan emosional, dan keberuntungan. Pilihan Kate atas anting ini dianggap sebagai refleksi dari perjalanan emosionalnya pada tahun 2024, terutama setelah dia menyelesaikan kemoterapi pasca-diagnosis kanker yang diumumkan pada Maret lalu.
Dalam sebuah pesan pada September, Kate menyampaikan rasa syukurnya karena kini berada dalam kondisi bebas kanker.
Selain anting, syal tartan yang dikenakan Kate juga memiliki nilai historis. Tartan Black Watch, yang dipilihnya, menambah kedalaman makna dalam busananya, mencerminkan keselarasan antara tradisi dan gaya modern.
Penampilan Kate Middleton di Hari Natal ini tidak hanya memperlihatkan selera fashionnya yang luar biasa, tetapi juga pesan emosional yang mendalam melalui detail pilihan aksesori dan pakaiannya.
(Kemas Irawan Nurrachman)
