Daging Australia diproduksi melalui sistem dan standar keamanan pangan yang ketat yaitu Sistem Identifikasi Ternak Nasional (NLIS). Itu merupakan sistem untuk identifikasi dan pelacakan keamanan hayati, keamanan pangan, integritas produk, dan akses pasar.
“Masyarakat Indonesia tak perlu khawatir soal kehalalan daging sapi Australia. Daging sapi Australia selalu dilengkapi dengan sertifikasi halal dari MUI. Proses penyembelihannya sesuai dengan syariah Islam. Jadi, tidak perlu diragukan lagi masalah ini. Pada World Iron Week 2024, kami mengajak para konsumen di seluruh dunia untuk membuat pilihan makanan yang tepat dengan mengonsumsi daging merah secara rutin,” ujarnya.

Christian Haryanto Chief Representative MLA Indonesia dan Chef Kartika Aussie Beef Mates. dok.foto. Inews Media Group/Jack Newa
Pentingnya Kebutuhan Zat Besi Hewani
Emilia E. Achmadi Clinical Dietitian-Sport Nutritionist menjelaskan, untuk menjaga imunitas tubuh, maka diperlukan asupan nutrisi seimbang. Baik protein nabati dari buah dan sayur maupun hewani seperti daging merah. Akan tetapi di beberapa negara termasuk Indonesia, masyarakatnya masih cukup skeptis yang menyebut daging merah menyebabkan kolesterol tinggi.
Terlebih jika pengolahan daging merah tersebut dipanggang atau digoreng. "Banyak orang yang ragu karena red meat (daging merah) selalu dijadikan kambing hitam. Tubuh kita butuh zat (zinc) yang nggak bisa diproduksi sendiri, tapi bisa didapatkan dari sumber makanan alami yaitu daging merah," katanya.