Kemenparekraf dan Mister Aladin berharap kegiatan ini dapat menjadi model bagi program-program pariwisata edukasi lainnya di berbagai daerah di Indonesia. Dengan memperkenalkan potensi wisata lokal seperti Desa Wisata Cisaat, diharapkan lebih banyak wisatawan yang tertarik mengunjungi destinasi wisata berbasis komunitas yang ramah lingkungan.
Program ini juga melibatkan berbagai pihak seperti Dinas Pariwisata, Pemerintah Kabupaten Subang, serta para pelaku industri lokal. Dengan adanya kolaborasi yang kuat antara berbagai pihak, edutrip ini diharapkan dapat memberikan dampak positif yang berkelanjutan bagi masyarakat desa serta sektor pariwisata secara umum.
Dengan hadirnya program edutrip, Desa Wisata Cisaat diharapkan dapat semakin dikenal luas dan menjadi destinasi wisata edukasi unggulan di Jawa Barat. Program ini juga menjadi salah satu bentuk komitmen pemerintah dan pihak swasta dalam memajukan sektor pariwisata yang berkelanjutan di Indonesia.
(Siska Maria Eviline)