Penyakit kardiovaskular tetap menjadi penyebab kematian utama di seluruh dunia, yang menyebabkan lebih dari 17,9 juta kematian setiap tahunnya, yang merupakan hampir sepertiga dari semua kematian global (diklaim oleh Organisasi Kesehatan Dunia).
Sedang di Indonesia Data Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) tahun 2013 dan 2018 menunjukan tren peningkatan penyakit jantung yakni 0,5% pada 2013 menjadi 1,5% pada 2018.
Penyakit kardiovaskular dapat memengaruhi orang-orang dari segala usia dan latar belakang sosial ekonomi, sehingga kewaspadaan dan pencegahan menjadi sangat penting.
Faktor-faktor seperti pola makan yang tidak sehat, kurangnya aktivitas fisik, merokok, konsumsi alkohol berlebihan, dan polusi udara berkontribusi secara signifikan terhadap peningkatan penyakit jantung.
Lebih jauh lagi, kondisi seperti diabetes, hipertensi, dan kolesterol tinggi meningkatkan risiko terkena penyakit kardiovaskular.
(Rizky Pradita Ananda)