Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Kisah Kesaktian Pejuang Hizbullah Asal Malang, Tak Mempan Digantung hingga Kebal Tembak

Avirista Midaada , Jurnalis-Sabtu, 17 Agustus 2024 |07:45 WIB
Kisah Kesaktian Pejuang Hizbullah Asal Malang, Tak Mempan Digantung hingga Kebal Tembak
Makam pejuang Hizbullah asal Malang, Letda Inf. KH Malik (Foto: Ist)
A
A
A

HIZBULLAH menjadi salah satu pasukan pejuang mempertahankan kemerdekaan Republik Indonesia (RI) di Malang. Pasukan ini dikenal memiliki kelebihan dan kesaktian dibandingkan pasukan lain. Salah satu pasukan yang terkenal dengan kesaktiannya yakni Kiai Malik. 

Pemerhati sejarah Eko Irawan mengatakan, Kiai Malik merupakan salah satu pahlawan dari tentara Hizbullah asal Tanjungrejo, Sukun, Kota Malang, tapi ditempatkan di Pasuruan.

"Beliau ini tentara Hizbullah dari unsur tokoh agama dan santri yang berjuang mempertahankan kemerdekaan Republik Indonesia," ucap Eko Irawan ditemui di Kota Malang.

Makam Kiai Malik(Foto: Ist)

Menariknya, peristiwa nahas terjadi ketika dia pulang atau lepas tugas dari Pasuruan untuk kembali pulang ke Malang. Saat perjalanan pulang itulah Kiai Malik yang menyelinap hati-hati tertangkap oleh pasukan Belanda. Ia lantas dipenjara oleh pasukan sekutu, termasuk Belanda di dalamnya.

"Dia itu mau pulang dari Pasuruan, tertangkap di Buring yang makamnya di situ. Saat ditangkap itu beliau dipenjara diberondong tembakan tapi nggak apa-apa, nggak meninggal," tuturnya.

Bahkan siksaan yang diterima Kiai Malik bukanlah itu saja, ia juga digantung hidup-hidup di aliran Sungai Amprong, tapi Kiai Malik tak kunjung meninggal. Pria yang wafat pada 1949 ini bahkan sampai diseret dengan Jeep pun juga tetap segar bugar.

 

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita women lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement