“Saya sangat kecewa dengan Thai Airways. Layanan mereka sangat buruk dan saya mengirim email keluhan setelah kejadian itu,” kata Maksaen.
“Saya telah menerima tawaran kompensasi, baik dalam bentuk uang tunai atau voucher diskon untuk penerbangan saya berikutnya, yang saya pilih dalam bentuk uang tunai karena saya tidak ingin terbang dengan maskapai ini lagi,” keluhnya.
Hingga kini belum ada pernyataan resmi dari pihak maskapai terkait insiden AC pesawat mati selama dua jam ini.
(Rizka Diputra)