Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Penderita Kolesterol Dilarang Konsumsi 3 Jenis Sayuran Ini

Wiwie Heriyani , Jurnalis-Selasa, 23 Juli 2024 |16:00 WIB
Penderita Kolesterol Dilarang Konsumsi 3 Jenis Sayuran Ini
3 sayuran yang dilarang dikonsumsi penderita kolesterol. (Foto: Freepik.com)
A
A
A

SAYURAN adalah makanan yang menyehatkan. Namun, ada beberapa jenis sayuran yang tidak boleh dikonsumsi oleh pengidap kolestrol. Sebab beberapa sayuran tersebut memiliki kandungan pemicu kolestrol.

Lantas, apa saja jenis sayuran yang tidak boleh dikonsumsi oleh pengidap kolestrol? Merangkum dari berbagai sumber, Selasa (22/7/2024) berikut ulasannya!

1. Sayuran yang digoreng

Pengolahan sayuran dengan cara digoreng bisa membuatnya jadi memiliki kandungan kolesterol yang tinggi. Karena itu, sebaiknya kamu perlu menghindari olahan sayuran yang digoreng. Misalnya kol goreng, buncis goreng, kubis goreng, hingga keripik yang terbuat dari sayuran.

Sayuran

Selain proses pengolahannya yang tidak sehat, tambahan tepung membuat sayuran mengandung lemak jenuh yang berisiko meningkatkan kadar kolesterol. Sebaiknya, kamu memilih mengonsumsi sayuran yang diolah dengan aman dan sehat untuk pengidap kolesterol, misalnya dikukus, direbus, atau dipanggang.

2. Sayuran tinggi garam

Tak hanya terdapat di beberapa jenis makanan, bahkan sayuran tinggi garam juga berisiko meningkatkan kadar kolesterol. Studi pada jurnal Hypertension menyebutkan, asupan garam memang tidak memberikan efek besar bagi kadar kolesterol total (LDL, HDL, dan trigliserida) dalam tubuh.

Namun, ada alasan kenapa dokter menyarankan pasien kolesterol tinggi untuk mengurangi asupan garam. Pasalnya, mengonsumsi garam berlebih bisa meningkatkan risiko hipertensi (tekanan darah tinggi).

Nah, kadar kolesterol yang tinggi saja bisa meningkatkan risiko penyakit jantung. Jika kondisi tersebut dibarengi dengan hipertensi, risiko penyakit jantung akan jadi lebih besar.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita women lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement