Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Dituduh Bau Badan, 3 Pria Kulit Hitam Tuntut Pihak Maskapai Usai Diturunkan Paksa

Janila Pinta , Jurnalis-Senin, 03 Juni 2024 |09:08 WIB
Dituduh Bau Badan, 3 Pria Kulit Hitam Tuntut Pihak Maskapai Usai Diturunkan Paksa
Pesawat American Airlines (Pexels/Jeffry Surianto)
A
A
A

SEBANYAK tiga orang penumpang melayangkan tuntutan kepada American Airlines atas tuduhan diskriminasi ras yang terjadi dalam penerbangan dari Phoenix, Arizona ke New York City belum lama ini. Gugatan tersebut dilayangkan pada 29 Mei 2024 lalu.

Tiga pria berkulit hitam itu mengajukan gugatan ke pengadilan federal di Brooklyn dan mengatakan mereka serta lima pria kulit hitam lainnya didepak dari penerbangan pada Januari lalu selama sekitar satu jam setelah seorang pramugari berkulit putih mengeluh tentang penumpang dengan bau badan yang mengganggu, demikian dikutip dari VNExpress.

Mereka menganggap hal ini merupakan diskriminasi karena tidak satupun dari mereka yang diminta turun dari pesawat memiliki bau badan. Penumpang yang dikeluarkan paksa itu merasa mereka telah menjadi sasaran tuduhan bau badan karena diskriminasi ras lantaran berkulit gelap. 

6 Etika Dasar di Pesawat yang Harus Dipahami oleh Penumpang

Kawanan pria ini benar-benar geram dengan kejadian itu dan menyebutnya 'traumatik, menjengkelkan, menakutkan, memalukan, dan merendahkan martabat'.

American Airlines dituduh melanggar Undang-undang era Perang Saudara yang melarang diskriminasi ras dalam kontrak. Para penumpang itu lantas menuntut ganti rugi yang tidak ditentukan atas rasa sakit dan penderitaan serta ganti rugi atas perilaku jahat yang disengaja dan dianggap sembrono.

Dalam sebuah pernyataan, maskapai yang bersangkutan mengatakan bahwa tuduhan tersebut sama sekali tidak mencerminkan nilai-nilai yang dianut perusahaan dan saat ini mereka sedang menyelidiki permasalahan tersebut.

 

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita women lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement