"Sukabumi memiliki Geopark Ciletuh yang telah mendapatkan predikat UNESCO. Mari kita sama-sama dorong peningkatan wisatawan dengan berinovasi dan beradaptasi," katanya.
Sementara itu, Bupati Sukabumi, Marwan Hamami, menyampaikan rasa syukurnya atas dukungan Menparekraf dan masuknya Hari Nelayan Palabuhanratu ke dalam KEN untuk kedua kalinya tahun ini.
Ia juga menyebutkan tentang potensi ekonomi yang bisa digali dari kesenian lokal seperti Laes, yang bisa menjadi daya tarik baru selain pariwisata dan UMKM.
(Foto: Ilham Nugraha/MPI)
"Alhamdulillah, Mas Menteri, event ini masuk KEN untuk kedua kalinya tahun ini. Selain Hari Nelayan Palabuhanratu, ada juga kampung adat yang bisa kita optimalkan potensinya. Kesenian seperti Laes diharapkan dapat membuka ekonomi di Kabupaten Sukabumi selain pariwisata dan UMKM," ujar Marwan.
Marwan juga mengungkapkan harapannya agar masyarakat Sukabumi dapat memanfaatkan dan mengoptimalkan potensi yang ada, serta terus berinovasi dalam mengembangkan kegiatan ekonomi kreatif dan pariwisata.
"Dengan dukungan dan sinergi dari berbagai pihak, saya yakin Sukabumi dapat terus berkembang dan memberikan kesejahteraan bagi masyarakatnya," tandasnya.
(Rizka Diputra)