TURIS wanita asal Hong Kong mengecam pelayanan sebuah hotel di Pasir Ris Park lantaran merasakan pengalaman buruk saat listrik dan air di hotel tersebut padam.
Sebelumya wanita itu mengaku sedang mempertimbangkan untuk pindah ke Singapura, namun akibat pengalaman buruk yang dialaminya dirinya mengaku kapok mengunjungi Negeri Singa.
Pihak hotel D'Resort @ Downtown East mengklaim telah meminta maaf secara langsung dan juga via email atas insiden itu. Ia menjelaskan bahwa pemadaman listrik dan air tidak akan berlangsung lama.
Pihak hotel bahkan menawarkan diskon 50 persen untuk kunjungan berikutnya yang berlaku selama setahun kepada wanita Hong Kong bernama Jojo itu.
Namun, Jojo tetap bersikeras atas kekecewaannya terhadap akomodasi dan pelayanan yang didapatkannya. "Saya tidak akan pergi ke Singapura lagi!".
Melansir The Independent, insiden ini terjadi pada tanggal 1 April 2024 lalu. Tamu tersebut ternyata menginap bertepatan dengan jadwal pemeriksaan pemeliharaan tahunan pasokan listrik hotel yang merupakan bagian dari persyaratan peraturan.

Saat check-in, Jojo diberitahu oleh petugas bahwa akan ada pemadaman listrik dari pukul 02.00 - 05.00 dini hari waktu setempat.
Wanita itupun mengatakan bahwa petugas meyakininya bahwa pemadaman tidak akan berlangsung sepanjang waktu, hanya sekitar 15-20 menit saja.
"Jangan khawatir. Kupikir beberapa menit bisa diterima. Sudah terlambat dan mahal untuk pindah hotel,” ucap Jojo.
Namun, dia mengaku malah harus mengalami kejadian itu hingga keesokan paginya. Air dan listrik padam dari tengah malam hingga pagi hari.
Dia harus menanggung tidur malam yang berkeringat karena tidak bisa menggunakan AC dan jendela tidak bisa dibuka. Setelah itu, Jojo juga harus kesulitan bernapas.
“Saya hampir pingsan di ruangan yang gelap dan panas itu,” keluhnya.