MANDI menjadi perawatan kulit paling dasar yang bisa dilakukan. Dalam keseharian, pemilihan sabun yang tepat merupakan hal penting untuk kesehatan sekaligus kecantikan kulit.
Nah, biasanya ada dua jenis sabun yang umum digunakan, yaitu sabun batangan dan sabun cair (body wash). Masing-masing jenis memiliki kelebihan dan kekurangannya sendiri. Lantas antara sabun cair dan batangan, mana yang lebih baik untuk perawatan kulit?
Pertama untuk formula, sabun batangan dan sabun cair punya perbedaan dalam formulasi dan proses pembuatannya. Sabun batangan melalui proses pembuatan yang melibatkan pemanasan minyak, lilin, dan penambahan alkali (lye) dan untuk menghilangkan bahan kimianya, dibutuhkan waktu selama enam hingga delapan minggu.
BACA JUGA:
“Sabun batangan mengalami proses kaustik yang melibatkan pemanasan minyak dan lilin serta penambahan alkali,” kata ahli kosmetik, Gabrielle Nekrasas, dikutip dari Byrdie, Selasa (23/4/2024)

“Kemudian, campuran tersebut diawetkan selama enam hingga delapan minggu, menguapkan bahan kimianya," tambahnya.
Sementara, sabun cair tidak memerlukan proses yang sama karena umumnya diformulasikan dengan lebih lembut dan tidak sepekat sabun batangan, jadi aman untuk minyak alami kulit.

(Foto: TikTok @siscakhol)
Namun bukan berarti sabun batangan tak ada keunggulannya, karena sabun jenis ini memiliki beberapa kelebihan, seperti lebih tahan lama dan ramah lingkungan, karena membutuhkan lebih sedikit kemasan.
Selain itu, sabun batangan seringkali bebas dari bahan pengawet, sehingga cocok untuk kulit sensitif. Meski memang, di sisi lain sabun batangan juga memiliki beberapa kekurangan. Apabila sabun memiliki pH lebih tinggi dari kulit, makan akan menyebabkan kekeringan, terutama pada kulit sensitif dan bisa meninggalkan residu di kulit.
“Mencuci tubuh dengan sabun batangan yang memiliki pH lebih tinggi dari kulit, bisa menyebabkan kekeringan pada sebagian orang, terutama mereka yang memiliki kulit sensitif,” terang dokter kulit Hayley Goldbach, MD, FAAD.
Sedangkan sabun cair menawarkan beberapa kelebihan, seperti diformulasikan dengan bahan yang menghidrasi, sehingga mampu untuk menjaga kelembutan kulit tanpa mengganggu pelindung kulit atau minyak alaminya.
Kelebihan lain, sabun cair lebih higienis karena dikemas dalam botol atau tabung, sehingga tidak mudah terkontaminasi air atau elemen lain yang bisa jadi penyebab pertumbuhan bakteri. Tingkat pH sabun ini, seringkali dirancang untuk mendekati pH alami kulit, jadi sangat baik untuk kulit kering.
Para ahli menyarankan, setiap orang untuk memilih sabun yang sesuai dengan kebutuhan dan tipe kulit masing-masing. Bagi yang memiliki kulit sensitif atau alergi terhadap bahan tertentu, sabun batangan dianggap lebih cocok. Sementara itu, sabun cair biasanya lebih disarankan untuk kulit kering atau kondisi kulit tertentu.
(Rizky Pradita Ananda)