Bahkan menurut penelitian yang bertajuk ‘Humblebragging: A distinct—and ineffective—self- presentation strategy’ oleh Sezer, Gino, dan Norton, orang yang melakukan Humble Bragging ini cenderung ingin mencari perhatian dan simpati dari orang lain.
Bukan cuma itu, mereka ingin membuat orang terkesan dengan cara yang halus dan tidak frontal. Humble Bragging juga menjadi langkah bagi mereka yang ingin mempromosikan diri dengan dipandang positif oleh orang di sekitarnya.
Lebih lanjut, penelitian tersebut mengungkap bahwa kebanyakan orang menilai pamer secara langsung jauh lebih baik dikarenakan menunjukkan ketulusan atau kejujuran. Sementara mereka yang Humble Bragging cenderung dinilai sombong bahkan lebih negatif dibandingkan mereka yang pamer secara langsung.
(Martin Bagya Kertiyasa)