IBRA Azhari kembali diamankan polisi atas kasus dugaan penyalahgunaan narkotika dan obat-obatan terlarang (narkoba) jenis sabu. Penangkapan ini merupakan yang ke-6 kalinya bagi kakak dari Ayu Azhari itu, sejak 23 tahun lalu.
Kasus seperti Ibra, sayangnya memang umum terjadi di lingkungan masyarakat, ketika beberapa pengguna narkoba tidak pernah berhasil pulih dari kecanduannya. Terus-terusan terjerumus hingga berurusan dengan hukum berulang kali, hingga kedua, ketiga, atau bahkan keenam kali seperti Ibra.
Lantas, faktor apa saja yang menyebabkan seseorang sulit lepas dari jerat narkoba? Berikut lima alasannya, sebagaimana diwarta dari Rehab UK, Jumat (5/1/2024)
1. Bersamaan gangguan kesehatan mental: Diagnosis ganda mengacu pada situasi di mana seseorang menghadapi sesuatu, seperti depresi yang tidak diobati atau kecemasan kronis bersamaan dengan kecanduannya. Orang-orang yang berada dalam situasi ini dapat terjebak dalam lingkaran setan, masalah kesehatan mental mereka tidak bisa ditangani dengan baik karena penyalahgunaan zat, melakukan pengobatan sendiri dengan tak mau stop mengonsumsi alkohol atau obat-obatan.
Banyak juga orang yang bahkan tidak menyadari bahwa mereka memiliki diagnosis ganda dan hal inilah yang menghambat pemulihan dirinya. Individu dalam posisi ini dapat pulih dengan bantuan pengobatan diagnosis ganda dimana kedua kondisi tersebut ditangani secara bersamaan.
2.Tidak berkomitmen untuk pulih : Salah satu alasan mengapa hal ini terjadi adalah karena orang tersebut masih menyimpan harapan, suatu hari nanti bisa kembali menggunakan narkoba lagi dengan aman. Hanya dengan diri sendiri yang mampu berkomitmen 100 persen terhadap pemulihan lah, baru ada peluang nyata untuk terbebas dari kecanduan narkoba.
3.Tak mampu melepaskan amarah : Kemarahan dan kebencian berbahaya bagi orang-orang yang sedang dalam masa pemulihan, karena ini menghalangi untuk mengambil keputusan yang baik. Ada banyak contoh orang dalam masa pemulihan awal yang menjadi marah, ini cepat menyebabkan kekambuhan.
Hal ini juga umum terjadi pada orang dengan skill manajemen amarah yang buruk. Solusi untuk menghadapi jenis emosi ini sendiri, umumnya bisa dengan rehabilitasi atau dengan bekerja sama dengan terapis.
4.Berhenti sendiri tanpa bantuan: Beberapa orang berhasil berhenti mengonsumsi alkohol atau obat-obatan tanpa banyak bantuan. Jika sudah mencoba melepaskan diri dari kecanduan tanpa bantuan dan gagal, ini pertanda jelas bahwa orang itu butuh mencoba pendekatan lain.
5.Salah paham makna pemulihan: Ini disebut jadi alasan umum mengapa banyak orang gagal keluar dari jerat narkoba, Informasi yang salah tentang pemulihan, bisa menyesatkan dan menghambat pemakai narkoba mengembangkan motivasi diri untuk berubah.
(Rizky Pradita Ananda)