"Sangat penting untuk menempatkan (benih padi) secara akurat, dan padi akan secara bertahap berubah warna seiring berjalannya waktu," kata Tanyapong, melansir Metro.
Ia berharap dengan mengombinasikan dengan seni dan sains ini, dapat membantu mempromosikan pariwisata dan pertanian di kampung halamannya, yang berjarak satu jam perjalanan dari perbatasan Thailand-Laos.
(Foto: Reuters)
Tanyapong kini sedang membangun bangunan tinggi di sudut-sudut ladang sawah. Hal itu berguna bagi pengunjung untuk dapat melihat kreasi yang luar biasa ini. Lalu, pada tanggal 30 Desember, karya seni ini akan dibuka untuk umum.
"Kami berharap puluhan ribu orang untuk datang dan melihat karya seni di sawah," tuturnya.
(Rizka Diputra)