3. Menurunkan Risiko Diabetes
Antioksidan polifenol dalam teh oolong dipercaya dapat membantu menjaga kadar gula darah dan meningkatkan kinerja insulin, sehingga mengurangi risiko diabetes tipe 2. Namun, manfaat teh oolong sebagai bagian dari pencegahan penyakit diabetes secara umum masih membutuhkan penelitian lebih lanjut.
4. Mengurangi Kadar Kolesterol
Kandungan antioksidan dalam oolong tea juga diketahui dapat membantu mengurangi dan menjaga kadar kolesterol dalam tubuh. Efek ini baik untuk mencegah penyakit kardiovaskular, seperti penyakit jantung koroner dan stroke.
5. Menguatkan Tulang & Gigi
Sebagai asupan tinggi polifenol, teh ini merangsang sel pembentuk tulang dan menghambat pengeroposan tulang. Selain itu, kandungan katekin di dalamnya juga berpotensi melawan bakteri Porphyromonas gingivalis atau bakteri penyebab infeksi tulang penyangga gigi. Teh ini juga mengendalikan kadar keasaman di mulut sehingga gigi tidak mudah berlubang.
Sebagai asupan tinggi polifenol, teh ini merangsang sel pembentuk tulang dan menghambat pengeroposan tulang. Selain itu, kandungan katekin di dalamnya juga berpotensi melawan bakteri Porphyromonas gingivalis atau bakteri penyebab infeksi tulang penyangga gigi. Teh ini juga mengendalikan kadar keasaman di mulut sehingga gigi tidak mudah berlubang.