“Jika seseorang dengan faktor risiko cacar hanya menerima satu dosis, mereka harus menerima dosis kedua sesegera mungkin. Karena dua dosis memberikan perlindungan yang lebih besar,” katanya, dikutip dalam laman Daily Mail, Minggu (10/12/2023).
Lebih lanjut, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) memperingatkan bahwa jika situasinya tidak segera dikendalikan, maka akan menimbulkan risiko yang signifikan dari wabah yang terjadi di dunia. Bahkan mereka menambahkan konsekuensinya bisa berpotensi lebih buruk daripada yang terjadi pada 2022.
Clade I merupakan suatu penyakit endemik di wilayah Kongo di Afrika, dan menyebabkan virus itu menular dari hewan kepada manusia.
(Leonardus Selwyn)